Minggu, 28 Maret 2010

cerpen I

Bintang Malam


Dave, seorang jomblo yang sangat happy dengan kehidupannya. Ia
menghabiskan waktunya dengan menikmati masa-masa
kesendiriannya. Entah sudah berapa cewe yang ditolaknya, karena ia
merasa belum cukup siap untuk memulai sesuatu hubungan yang
serius. Tapi jauh di dalam hatinya, Dave benar-benar merasa
kesepian. Saat kesepian itu datang, ia mencoba segala kesibukan
agar ia tidak merasakan kesepiannya itu.


Suatu hari, lewat salah satu jejaringan sosial di internet, ia
berkenalan dengan seorang cewe. Nama cewe itu adalah Sherly.
Mereka saling berkenalan dan akhirnya mereka saling bertukaran
nomor handphone. Semakin hari, hubungan Dave dan Sherly
semakin dekat.


Akhirnya setelah beberapa minggu mereka berkenalan dan mereka
saling menyadari bila hubungan mereka semakin dekat, mereka
memutuskan untuk saling bertemu satu sama lain. Mereka janjian
bertemu disalah satu mall di Jakarta. Disaat Dave bertemu dengan
Sherly, Dave merasakan perasaan yang aneh yang belum pernah ia
rasakan sebelumnya. Jantungnya berdebar kencang saat ia melihat
Sherly, apalagi bila pandangan mereka beradu. Tak dapat dipungkiri
Dave, bila Sherly itu lebih cantik daripada yang ia lihat di foto
selama ini.


“Sherly ya?” tanya Dave yang memang sudah tahu bila wanita itu
adalah Sherly.
“Pasti kamu Dave.” Jawab Sherly.
Mereka saling bersalaman dan saling mematung, diam seribu
bahasa.
Jantung Dave berdetak makin tak karuan.
“Kamu sendirian?” tanya Dave mencoba untuk menetralkan suasana
yang kaku ini.
“Iya, tadi dianterin sama papaku. Ehm, kamu sendirian juga?” balas
Sherly.
“Yup, aku sendirian. Daripada aku bawa temen, ntar dia naksir sama
kamu lagi…” ledek Dave.
Mendengar itu, Sherly tersenyum sambil tersipu malu.
“Gimana kalo kita liat-liat film di bioskop, sapa tahu ada yang
bagus. Gimana?” ajak Dave.
Sherly mengangguk, mengiyakan ajakan Dave.
Kebersamaan mereka terus berlanjut. Mereka saling mengobrol satu
sama lain, saling bercanda dan saling tertawa bersama. Maklum,
karena Dave adalah termasuk pria yang humoris dan rada bawel.


Dave dan Sherly menghabiskan waktunya seharian bersama.
Menonton film di bioskop, makan malam berdua, jalan-jalan bersama
dan saling bercanda satu sama lain. Ternyata sang dewa Cupid telah
melepaskan anak panahnya. Dave yang selama ini merasa belum siap
untuk memulai suatu hubungan yang serius, akhirnya menyerah.
Dave benar-benar sudah jatuh cinta pada Sherly saat itu juga.


***


Setelah perjumpaan dengan Sherly itu, hubungan mereka makin
bertambah dekat.
Mereka saling telpon-telponan, ber-smsan, dan Dave merasakan
perasaannya ke Sherly telah berubah menjadi lebih dalam dan
semakin dalam.


Dave pun mencoba untuk mengutarakan segenap perasaannya
kepada Sherly. Dave berpikir ide untuk mengutarakan perasaannya
itu mungkin terlalu cepat, tapi perasaannya telah mengambil alih
dirinya. Logika Dave telah kalah telak dengan perasaannya. Apa
yang ia pendam selama ini sudah tak bisa ditahan lagi, karena baru
pertama kalinya dia merasakan bagaimana rasanya jatuh cinta.


Akhirnya Dave memberanikan dirinya mengutarakan perasaannya
kepada Sherly. Tapi Sherly tak menjawab pengutaraan perasaan
Dave, dan seolah-olah Sherly pergi menjauh dari kehidupan Dave.
Dave mencoba untuk mencari Sherly, tapi tak pernah ada kabar. Saat
itu Dave benar-benar merasa kehilangan orang yang sangat berarti
bagi dia. Seiringnya waktu, Sherly menghilang tanpa ada kabar.
Seiring itu pula, perasaan Dave ke Sherly tetap bertahan dan tak
pernah hilang. Dave tetap mencari sosok Sherly. Ia merasakan ada
yang hilang dalam hidupnya. Sesuatu yang amat berharga.


Sudah hampir 1 bulan, Sherly menghilang tanpa ada kabar. Disaat
malam ulangtahun Dave, ia teringat tentang Sherly. Ia teringat
pertama kali mereka bertemu, saling tertawa dan saling bercanda.
Kenangan itu tak akan pernah terlupakan oleh Dave. Sama seperti
perasaannya kepada Sherly, takkan pernah hilang. Ia tak dapat
menahan airmatanya.


Tiba-tiba ada suara ketukan pintu rumah Dave. Sontak, Dave pun
kaget dan segera menghapus airmatanya dan segera membuka
pintu. Ia bingung,siapa yang malam-malam mengetuk pintu, apalagi
di luar sedang hujan deras. Dan betapa kagetnya ketika yang ia liat
itu adalah SHERLY dengan tubuh basah kuyup sambil membawa
kotak hadiah.


Segera Dave memeluk Sherly yang sedang basah kuyup itu. Tapi
Sherly segera memberikan kotak hadiah tersebut kepada Dave,
sambil memberikannya selamat ulang tahun.


“Selamat ulang tahun ya Dave. Maaf untuk semua sikap aku ke
kamu. Mungkin kamu berpikiran kalo aku ini jahat.” ucap Sherly
dengan raut muka yang membuat hati Dave bangkit kembali.
“Iya, terima kasih ya. Tapi kok kamu tahu rumah aku? Ya uda,
masuk dulu. Aku ambil handuk dulu buat kamu. Tunggu sebentar
ya.” ucap Dave.
Mendengar itu, Sherly tersenyum. Sangat indah dan sangat cantik.
Mungkin itu adalah senyuman Sherly yang terakhir kali yang bisa
Dave lihat.


Ketika Dave pergi ke kamarnya untuk mengambil handuk untuk
Sherly, betapa terkejutnya Dave melihat Sherly sudah tidak ada lagi,
dan yang tertinggal hanya kotak hadiah dari Sherly. Ketika Dave
membuka kotak hadiah itu, betapa kagetnya ia melihat fotonya saat
waktu pertama kalinya ia bertemu dengan Sherly. Dan terselip
sepucuk surat di bawah foto2 itu. Di surat itu, Sherly
mengungkapkan semua perasaannya kepada Dave bila ia juga
merasakan hal yang sama terhadap Dave, dan ternyata Sherly
mengidap kanker darah stadium akhir. Sehingga itulah yang
membuat Sherly seolah-olah menjauhi Dave.


Ternyata, surat itu dibuat disaat Sherly sesaat sebelum ia
menghembuskan nafas terakhirnya. Betapa terkejut dan sedihnya
Dave membaca surat itu. Ternyata Sherly tidak pernah melupakan
hari ulang tahun Dave. Lalu Dave berlari keluar rumah, mencari
sosok Sherly di tengah derasnya hujan. Ia tetap berlari dan berlari,
hingga ia terjatuh. Disaat itu, Sherly tepat berada di depan Dave.
Dan disaat Dave ingin memeluk Sherly, sosok Sherly menghilang
dan menjadi butiran air yang sangat menyilaukan mata.
Sherly pun mengucapkan kata2 terakhirnya kepada Dave..
"Aku akan terus mencintaimu dari tempatku berada..."
Dan stelah itu, hujan pun berhenti dan terlihat 1 bintang yang
sangat bersinar di langit.
Itulah Sherly yang telah menjadi bintang dimana ia akan selalu
mencintai Dave.

Tidak ada komentar: